Visi dan Misi Prodi Perbankan Syari'ah

•  Visi Prodi PS

Menjadi Program studi yang unggul dan berkualitas dalam pengkajian, pengembangan dan penerapan ilmu ekonomi Islam dan perbankan syari’ah untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

•  Misi Prodi PS

 

a.    Mengembangkan pendidikan dan pengajaran ilmu ekonomi Syari’ah dan perbankan syari’ah dengan menggunakan standar metodologi ilmu modern yang professional.

b.    Melaksanakan pembinaan sumber daya manusia yang mempunyai kecakapan hidup mandiri dan mempunyai semangat wirausaha.

c.    Menjalin kerjasama yang produktif dengan lembaga-lembaga terkait.

d.    Mengembangkan riset dan kerjasama dalam bidang ekonomi dan perbankan syari’ah.

•   Rumusan tujuan program studi yang merujuk tujuan lembaga dan merupakan turunan dari misinya.

a.       Menguasai Ilmu keislaman, Paedagogik dan metodologi pembelajarannya.

b.      Memiliki wawasan pendidikan secara komprehensif.

3. Meguasai cara berfikir, teori, generalisasi, konsep, prosedur dan fakta penting sebagai dasar pengembangan pengetahuan lebih lanjut.

d.      Mempunyai kemampuan, nilai dan kecenderungan pribadi yang menunjang profesi guru.

• Rumusan sasaran program studi yang relevan dengan misinya.

a.    Menghasilkan sarjana yang berkualitas dan profesional dibidang perbankan syari’ah. Untuk itu, calon ekonom dan bankir perlu mengusai ilmu-ilmu keislman, paedagogik, dan metodologi istinbath hukum Islam. Memiliki wawasan ekonomi Islam secara komprehensif.

b.    Mengembangkan keilmuan melalui kegiatan penelitian ekonomi dan perbankan Islam. Untuk itu, calon ekonom dan banker Islam perlu meguasai cara berfikir, teori, generalisasi, konsep, prosedur dan fakta penting sebagai dasar pengembangan pengetahuan lebih lanjut.

• c.    Memberikan kontribusi terhadap peningkatan kualitas pemahaman mengenai ekonomi dan perbankan Islam pada masyarakat. Untuk itu, ekonom dan bankir perlu memiliki kemampuan, nilai dan kecenderungan pribadi yang menunjang profesinya, serta dapat mengembangkan keimuannya di tengah-tengah masyarakat.